Sahabat setjonegoro selama 2 hari 24 dan 25 Maret 2021 Tim Darmawanita Persatuan Rumah Sakit mengadakan lomba bazzar dan pertemuan anggota.
Tema yang diangkat kali ini “Kartini untuk nusantara maju”.
Raden ajeng kartini atau raden ayu kartini adalah tokoh perempuan jawa dan pahlawan nasional indonesia. kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi. lahir 21 april 1879 di jepara dan wafat 17 september 1904 di rembang saat usianya 25 tahun.
Pada surat surat kartini tertulis pemikirannya tentang kondisi sosial perempuan saat itu. Kartini ingin perempuan Indonesia memiliki kebebasan untuk belajar dan menuntut ilmu.
Sejak kecil kartini mempunyai motivasi belajar dan daya juang yang tinggi. Dengan kegigihannya Kartini mampu mendirikan sekolah perempuan di rembang. Kartini menginginkan emansipasi. Seorang perempuan harus mempunyai semangat belajar yang tinggi untuk dapat memperjuangkan diri dan kaumnya.
Berbagai peringatan hari Kartini dilakukan dengan meriah, kekhasan peringatan adalah dengan menggunakan pakaian adat daerah Indonesia. Namun apakah esensi peringatan Kartini hanya dengan menggunakan baju adat ? Tentu saja TIDAK.
Peringatan Hari Kartini sebagai tonggak untuk meneladani karakter Kartini. Secara psikologis, pembentukan karakter membutuhkan model sebagai contoh teladan.
Kartini adalah Model yang tepat sebagai teladan karakter perempuan Indonesia.
Mimpi Kartini adalah emansipasi perempuan dengan tidak menghilangkan perannya sebagai pekerja domestik. Emansipasi perempuan harus diseimbangkan dengan peran dalam keluarga.
Komitmen meningkatkan kompetensi diri dan mengurus keluarga adalah emansipasi yang seimbang. Sosok perempuan Kartini hadir di dalam keluarga sebagai sosok yang berilmu, kuat, dan penuh kasih sayang pada keluarga.
Hampir setiap unit instalasi menampilkan produk untuk ditampilkan dalam bazar kali ini. Dalam kegiatan ini ditampilkan kreasi produk baik dari karyawan atau pasien RSUD dimana kegiatan ini terbatas karyawan RSUD mengingat pandemi virus COVID-19 masih belum berakhir.